Bayi Baru Lahir. Senangnya hati Bunda manakala mendengar tangisan bayi baru lahir untuk pertama kalinya. Penantian selama kurang lebih sembilan bulan terbayar dengan kelahiran buah hati yang sehat.

Akan tetapi bagi orang tua pemula kelahiran anak pertama sering dibarengi perasaan was-was bagaimana merawat bayi baru lahir, apakah aku mampu memberikan yang terbaik bagi bayiku.

Maka dari itu coba simak di sini panduan praktis untuk merawat bayi baru lahir.

Makanan Bayi Baru Lahir

Bayi baru lahir akan sering menangis manakala dia lapar, oleh karena itu segera berikan yang diinginkannya, yaitu ASI sebagai makanan pertama dan utamanya. Usahakan untuk memberikan ASI secara ekslusif selama 6 bulan pertama dalam kehidupan bayi. Jikalau bunda khawatir produksi ASI tidak mencukupi, janganlah bunda memberikan susu formula sebagai tambahan. Anugerah terbesar dari YME adalah ASI. Jadi bunda cukup menyusukan bayi baru lahir sesering dan selama yang dia mau, dengan sendirinya tubuh bunda akan merespon kebutuhan bayi dengan memproduksi ASI lebih banyak lagi. Jangan lupa juga untuk menyusukan bayi menggunakan kedua belah dada secara bergantian

Hal ini tentunya harus dibarengi dengan makan makanan yang bergizi alami dan seimbang setiap hari ya bunda, juga minum banyak air putih. Karena selama bunda menyusukan bayi, bunda akan sering merasa haus. Ini adalah hal yang wajar. Oya selama masa menyusui, bunda sebaiknya menghindari konsumsi alkohol, kafein dan nikotin karena zat-zat tersebut sangat berbahaya bagi bayi dan akan ikut terkonsumsi bayi melalui air susu yang bunda berikan.

Penjelasan lebih lengkap perihal menyusui bisa dilihat di serba-serbi menyusui bayi.

BAB dan BAK Bayi Baru Lahir

Bayi baru lahir belum mempunyai jadwal BAB dan BAK yang teratur. Setidaknya bayi baru lahir akan BAK sebanyak 12 kali dalam sehari dan 8 kali BAB dalam sehari, terlebih jika bayi menerima ASI ekslusif. Jika bunda menggunakan popok sekali pakai, segera ganti popok jika bayi sudah BAB. Karena pup bayi bersifat asam sehingga jika terlalu lama menempel pada kulit akan menyebabkan iritasi.

Biasanya ketika BAB ekspresi bayi akan seperti meringis, dan seringnya disertai dengan bunyi kentut.

Agar mudah membersihkan pantat dan alat kelamin bayi sebaiknya bunda menyediakan bola-bola kapas seukuran kepalan tangan orang dewasa yang sudah direndam terlebih dahulu dengan air panas. Jadi bunda tidak perlu sering-sering membawa bayi baru lahir ke kamar mandi, cukup membersihkan bayi sambil diam berbaring di tempat tidur yang sudah dialasi dengan perlak .

PERINGATAN untuk bayi perempuan, jangan pernah membubuhkan bedak di alat kelaminnya karena bedak akan memicu tumbuhnya kanker leher rahim kelak.

Memandikan Bayi Baru Lahir

Memandikan bayi baru lahir merupakan tantangan tersendiri bagi ibu baru. Jika bunda masih ragu untuk memandikan bayi di bak mandi karena tali pusatnya belum puput, bunda bisa memandikan bayi dengan melap seluruh badan dengan menggunakan waslap saja. Yang penting siapkan air hangat-hangat kuku dan tempatkan bayi di dalam ruangan yang hangat tidak berangin. Lap wajah, terutama area mata dan sekujur tubuh dengan lembut. Jika mau menggunakan sabun sebaiknya pilih sabun yang 2 in 1, bisa untuk keramas sekaligus sabun mandi.

Keringkan bayi dengan cara membungkusnya dengan handuk kering. Bersihkan tali pusat dengan menggunakan kapas alkohol setelah itu lilit tali pusat dengan kain kasa steril yang telah tersedia di apotik-apotik terdekat untuk menghindarkannya dari infeksi.

Jika tali pusat bayi baru lahir sudah puput, bersihkan liang pusar dengan cotton bud yang telah diberi minyak telon atau minyak kayu putih. Usapkan minyak telon/ minyak kayu putih di dada dan perut bayi sambil dipijat lembut. Kulit bayi baru lahir terlihat sangat kering karena dalam transisi dari lingkungan rahim ke lingkungan berudara. Oleh karena itu gunakan baby oil untuk melembabkan lengan dan kaki bayi. Setelah itu bedaki lipatan-lipatan paha dan tangan agar tidak terjadi iritasi. Hindari membedaki daerah wajah jika bunda menggunakan bedak tabur karena bahan bedak tersebut berbahaya jika terhirup napas bayi. Bisa menyebabkan sesak napas atau infeksi saluran pernapasan.

Pakaikan baju ukuran bayi baru lahir yang berbahan katun agar mudah menyerap keringat. Sebaiknya bunda memilih pakaian berkancing depan untuk memudahkan pemasangan pakaian. Jika suhu ruangan kurang dari 250C beri bayi pakaian dobel agar dia tidak kedinginan. Tubuh bayi baru lahir biasanya sering terasa dingin, oleh karena itu usahakan suhu ruangan tempat bayi baru lahir berada di 27 derajat Celsius. Tapi biasanya sesudah sekitar satu minggu bayi baru lahir akan merespon terhadap suhu lingkungan sekitarnya dan mulai bisa berkeringat.

Tidur nya Bayi Baru Lahir

Bayi baru lahir membutuhkan tidur hingga 16 jam oleh karena itu usahakan agar ruang tidur bayi tidak terlalu terang atau bising sehingga bayi dapat tidur dengan nyenyak. Juga tidak lupa, sebaiknya gunakan kelambu atau tudung kelambu untuk menghindarkan bayi dari gigitan nyamuk.

Jangan menidurkan bayi baru lahir dengan posisi tengkurap karena mereka belum bisa menyangga tubuhnya dengan baik. Hal tersebut juga merupakan penyebab utama sindrom kematian mendadak pada bayi baru lahir.

Untuk mengajari bayi baru lahir perbedaan siang dan malam, ajak mereka bermain di siang hari dan jika hari sudah gelap, segera tidurkan mereka. Biasanya dalam waktu satu minggu mereka sudah bisa membedakan siang dan malam dan mengerti bahwa malam hari adalah waktunya tidur.

Bepergian Dengan Bayi Baru Lahir

Jika bunda berniat untuk bepergian mengunjungi kerabat sambil membawa bayi baru lahir, sebaiknya urungkan niat tersebut. Bayi baru lahir belum mempunyai antibodi yang kuat selain antibodi yang diturunkan dari ayah ibunya. Bertemu dengan orang asing yang tidak kita ketahui berpenyakit atau berpotensi menularkan penyakit apa, belum lagi polusi yang bertebaran di jalanan bisa membahayakan bayi bunda. Sebaiknya selama tiga bulan pertama dalam kehidupannya biarkan bayi beradaptasi dengan lingkungan rumahnya sendiri dulu.

Jika terpaksa membawa bayi bunda keluar, siapkan perlengkapan pendukung seperti popok ganti, susu formula dan air panas jika bunda tidak memberikan ASI ekslusif, tisu basah, pakaian ganti beberapa lembar (tergantung perkiraan lamanya waktu bepergian), kain gendongan samping, ingat gendongan samping atau yang bisa digunakan untuk menggendong anak bayi dengan posisi tidur, bukan gendongan kangguru.

Menggendong Bayi Baru Lahir

Posisi menggendong bayi baru lahir yang baik adalah selalu menyangga kepala dan punggung bayi agar tetap lurus karena bayi baru lahir belum bisa menyangga kepalanya sendiri dengan baik. Dan jangan mencoba memposisikan bayi baru lahir di posisi duduk karena tulang punggung mereka belum kuat.

Satu lagi jangan biarkan bayi baru lahir digendong oleh berbagai orang asing karena hal ini akan membuat si kecil rentan sakit.

Penyakit Khas Bayi Baru Lahir

Sebaiknya bunda mewaspadai penyakit khas anak bayi seperti hidung mampet, kolik atau sering dikenal dengan perut kembung, ruam popok, lidah berjamur, infeksi mata dan demam pasca imunisasi. Lihat artikel Pencegahan dan Penanganan Penyakit Khas Anak Bayi.

Mood Anda

Dalam merawat anak bayi atau bayi baru lahir, mood bunda memegang peranan sangat besar dalam menentukan perilaku si kecil. Walaupun baru lahir, bayi bisa merasakan emosi orang-orang di sekitarnya, terutama bundanya. Jadi jagalah mood bunda agar selalu dalam keadaan tenang dan penuh kasih sayang. Jika bunda sedang kesal atau marah, sebaiknya biarkan si kecil ditangani oleh pasangan atau orang lain dulu yang tidak sedang dalam keadaan emosi sementara bunda mengendalikan emosi. Mood yang penuh kasih sayang dapat membuat si kecil tenang dan tidak rewel.

Bagi yang dianugerahi bayi baru lahir, selamat menjadi ibu dan ayah baru!