Kehamilan adalah saat-saat yang dinantikan oleh hampir seluruh kaum wanita yang sudah menikah dan menginginkan anak. Namun, pada saat itu pula muncul banyak pantangan yang harus Anda hadapi demi menjaga diri dan bayi Anda agar tetap sehat dan selamat sampai saat melahirkan nanti. Tidak boleh begini, harus begitu, hanya boleh makan ini, tidak boleh makan itu. Termasuk tidak boleh bepergian.
Sebetulnya, sejauh tidak ada komplikasi atau perhatian lebih terhadap kondisi Anda dan kandungan Anda, bepergian pada fase awal kehamilan adalah aman. Tidak perlu Anda membatalkan rencana bepergian Anda, kecuali dokter menyarankan untuk tidak bepergian.
Namun demi keselamatan Anda pula biasanya dokter merekomendasikan lebih baik hindari perjalanan lebih dari 30 minggu kecuali dalam situasi darurat. Selalu konsultasikan dengan dokter tentang rencana bepergian Anda, sebab dokter akan menyarankan waktu yang aman dan cara terbaik bagi Anda melakukan perjalanan.
Ada beberapa hal yang perlu Anda ingat sebelum mengawali perjalanan, antara lain:
- Waktu yang tepat untuk bepergian
Fase yang paling nyaman bagi ibu hamil adalah pada usia kehamilan minggu ke-14 dan ke-28. Pada fase ini calon ibu biasanya telah melewati tanda-tanda kehamilan tak nyaman seperti mual, muntah, pusing dan tak enak badan.
Selama minggu-minggu pertama mungkin sulit untuk berpindah-pindah atau bahkan duduk lama. Terlalu banyak aktifitas fisik, stress atau bepergian pada fase ini bisa beresiko terhadap janin. Pastikan Anda aman dan nyaman, hindari tempat-tempat tinggi yang dapat menyebabkan napas tersengal-sengal.
- Cara bepergian
Pertimbangkan dengan apa Anda akan melakukan perjalanan. Lewat darat, laut atau udara. Jika lewat darat, pilih kendaraan yang nyaman, namun tetap hindari perjalanan panjang dan jauh. Batasi berkendara tidak lebih dari 5-6 jam. Pakai sabuk pengaman dengan benar agar terhindar dari goncangan yang tiba-tiba, jika perlu pilih mobil yang memiliki kantong udara pengaman dan aktifkan kantong udara tiap saat. Jauhi sebisa mungkin dari dashboard untuk menghindari tumbukan dengan perut jika sewaktu-waktu ada kecelakaan atau pengereman mendadak.
Jika Anda harus memilih kendaraan umum, misalnya bis atau kereta, pilihkan bepergian dengan kereta. Pastikan Anda selalu berpegangan saat berdiri atau berjalan. Awasi langkah anda selalu.
Bepergian saat hamil dengan jalan udara sepertinya yang paling aman. Pesawat memiliki kabin dengan tekanan oksigen yang cukup, sehingga Anda tidak perlu khawatir kehilangan napas saat di ketinggian. Namun perlu diingat, informasikan tentang kehamilan Anda pada saat memesan tiket, maskapai penerbangan mungkin aan meminta surat keterangan dokter jika perjalanan dilakukan pada usia kehamilan lebih dari 30 minggu.
Perjalanan lewat laut sebaiknya dihindari. Ini akan membuat perut Anda terguncang. Namun bila Anda tetap harus bepergian dengan jalan laut, pastikan ada dokter dan perlengkapan medis yang lengkap di kapal tersebut.
- Minta persetujuan dokter sebelum berangkat
Bila hendak bepergian ke luar negeri, persetujuan dokter sangat diperlukan. Beberapa negara meminta pendatang untuk mendapat vaksinasi tertentu sebelum tiba di negara itu. Tanyakan dokter Anda vaksinasi tersebut. Bawa juga rekaman medis Anda, hindari bepergian lama dengan udara.
- Soal kebersihan dan higienisitas
Kebersihan dan higienisitas tak boleh diabaikan, terutama lewat jalan darat. Kemungkinan terkena infeksi sangat besar, antara lain diare. Diare saat hamil selain membuat ibu dehidrasi dan kehilangan nutrisi serta cairan, bayi pun terkena efeknya. Yang harus dilakukan ialah tetap minum banyak air, siapkan jus buah yang cukup saat bepergian. Pastikan juga susu yang Anda konsumsi tetap steril dan tidak basi. Hindari sayur mentah. Bila makan daging atau ikan, pastikan daging atau ikan telah dimasak dengan matang.
- Pakaian yang nyaman
Pakailah pakaian yang berbahan dingin dengan potongan yang longgar agar Anda merasa nyaman dan gunakan juga sepatu yang paling nyaman Anda.
- Bekal yang cukup
Jangan lupa membawa penganan kecil atau kudapan yang cukup. Sewaktu-waktu Anda sedikit lapar, Anda dapat memakannya.
Selamat bepergian.
