Masalah yang dihadapi sang ibu pada saat kehamilan dan sistem persalinan yang sukar dapat jadi di antara penyebab berlangsungnya penyakit epilepsi pada anak, masalah perubahan otak pada anak atau biasa kita kenal dengan penyakit epilepsi memiliki penyebab yang bermacam.
Anda sebagai orang tua pastinya mesti lebih cermat serta cermat menykapi perkembangan sang anak, dikarenakan anak-anak umumnya sukar untuk mengungkap apa yang mereka rasakan. Tetapi bila anak anda menderita penyakit epilepsi, anda tidak usah cemas lagi karna kami dapat menolong anda berikan jalan keluar penyembuhan epilepsi.
Penyakit ayan atau biasa dimaksud dengan penyakit epilepsi adalah penyakit saraf menahun yang mengakibatkan tidak wajarnya kegiatan sel otak hingga menyebabkan serangan mendadak atau kejang-kejang dengan berulang-ulang, biasanya penyakit epilepsi pada anak barangkali dikarenakan dikarenakan rusaknya tidak didalam sistem kelahiran, luka di kepala, tumor otak atau apalagi dikarenakan faktor genetika
Penyakit epilepsi umumnya ditandai dengan kejang-kejang, bila anak pasien epilepsi alami kejang-kejang kian lebih 15menit maka penyakit epilepsi tersbut bisa mengakibatkan kerusakan otaknya. Tetapi umumnya kejang-kejang cuma berjalan tidak kian lebih 3 menit.
Bila penyakit epilepsi pada anak tidak terdeteksi sejak awal, maka dapat menyebabkan pada kekuatan otak anak untuk belajar, berperilaku serta bersosial.
Maka dari itu sebagai orang tua kita mesti cermat pada pergantian tingkah tingkah laku anak, serta mengetahui sebagian gejala penyakit epilepsi, layaknya :
- Emosi anak yang tidak stabil
- Demam tinggi
- Muntah berulang
- Diare sampai mengakibatkan dehidrasi
- Anak memiliki tatapan mata kosong
- Anak kerap kedutan, kedutan ini umumnya dimulai pada satu jari atau telapak tangan sampai menjalar ke semua tubuh serta alami kejang-kejang total