Dalam kehidupan sosial, terkadang kita menjumpai orang-orang dilingkungan sekitar kita yang mempunyai berat badan berlebih diatas ukuran normal rata-rata alias kegemukan. Seseorang menjadi kegemukan bisa disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah hoby ngemil.

Pengertian ngemil sendiri adalah kebiasaan makan makanan kecil /camilan di luar jam makan utama kita, makan camilan ini bisa di lakukan saat ?sedang melakukan kesibukan ataupun saat sedang iseng tanpa kesibukan apapun.

Hoby ngemil sebenarnya boleh saja dilakukan di sela waktu makan, terkadang kita merasa lapar sebelum waktu makan tiba. Lapar adalah sebuah pertanda bahwa kita membutuhkan energy tambahan untuk melaksanakan aktifitas sehari-hari. Dalam hal ini camilan dapat memenuhi kebutuhan sesaat tersebut. Untuk itu, kita harus bisa menghitung atau mengukur jumlah kalori yang terdapat dalam panganan camilan yang kita konsumsi.

Bagi yang terbiasa ngemil, barangkali agak sulit ketika harus berhenti ngemil. Namun ada satu hal yang perlu dihindari, yaitu mengkonsumsi jajanan yang berkalori tinggi, karena dapat menaikkan berat badan anda. Selain itu, juga harus ada pengendalian diri dalam porsi ngemil.

Pengertian camilan tidak hanya sesuatu yang bisa dikunyah, melainkan juga sesuatu yang diminum. Minuman juga mengandung kalori yang bisa memicu kenaikan berat badan. Akan lebih baik jika Anda gemar mengkonsumsi air putih atau air tawar, karena jelas lebih sehat dan terbebas dari kalori.

Berikut ini adalah tips mengatur kebiasaan ngemil yang sehat dan bisa mendukung upaya anda membentuk tubuh?tetap langsing dan ideal:

1. ?Ngemil sesungguhnya bisa dimanfaaatkan untuk mendukung upaya menurunkan berat badan (diet), asalkan dilakukan pada saat yang tepat, diiringi dengan komposisi dan ukuran yang proposional. Ngemil bisa dipakai sebagai pengganjal perut untuk menunda rasa lapar dengan makanan rendah kalori.
2. ?Pilih jenis makanan yang mengandung protein tinggi dan dapat meningkatkan metabolism, seperti jenis kacang-kacangan atau jajanan yang terbuat dari bahan kacang.
3. Menghindari makanan jenis gorengan, sebab makanan jenis ini mengandung kolesterol, lemak dan kalori tinggi. Sebagai gantinya anda dapat memilih panganan yang dibakar atau makanan berbahan dasar gandum.
4. ?Gantilah kebiasan ngemil makanan berkalori tinggi dengan camilan yang sehat, seperti buah-buahan. Buah-buahan dapat diolah menjadi jus ataupun salad buah.

?